Showing posts with label Tips loyang kue. Show all posts
Showing posts with label Tips loyang kue. Show all posts

Friday, February 26, 2010

Tips cara membuat Bika Ambon








Berapa kali bikin bika ambon nggak jadi, bt juga nih, tapi pantang menyerah, setiap kali bikin bika ambon jadinya dengan memakai cetakan cast iron,minggu lalu nyoba pake pasir taruh di oven , nggak jadi . Kemarin pake pasir diatas kompor juga nggak jadi, bantet lagi.
Karena di canada kebanyakan kompor listrik, bukan gas, yah mungkin itu yang mempengaruhi, akhirnya bikin hari ini jadi bagus, bersarang banyak, pakai cast iron.
Lain kali mau coba lagi, kurang begitu puas, kulit luarnya agak kering , practice make better.


Starter:
10 gr instant (dry) yeast
15 gr sugar
10 gr plain flour
4 tbsp water

Other ingredients:
150 gr tapioca or sago flour
250 gr sugar
10 egg yolk
vanilla essence as needed
300 cc thick coconut milk, boil with some salt (to taste) and pandan leaves
cooking oil for greasing
1/2 tsp ground turmeric
1/2 sdt zest of kaffir lime (limau purut) or lemon

Method:
1. To make the starter: mix all ingredients together, rest for 15 minutes.
2. Beat the egg with sugar at low speed until the sugar dissolves.
3. Mix the tapioca flour with coconut milk, stir evenly. Pour into the egg mixture, add the turmeric and lime zest, stir to mix. Rest for 3 hours.
4. Grease the tin with oil, heat it up in the oven. Pour the mixture into the tin and bake using lower fire with the oven door open.
5. When bubbles start forming and the bottom is a bit cooked, move the tin to the top of the oven.

Makes 16 pieces


Tips:

1. Bila memakai yeast, jangan di fermentasi terlalu lama, adonan menjadi asam

2. Kalau membuat bika ambon ukuran besar, pakai loyang yang tebal, supaya tidak gosong
bawahnya.

3. Poles loyang dengan minyak, jangan dengan margarine, karena margarine banyak
mengandung air, adonan nanti jadi lengket di loyang.

4. adonan telur diaduk saja jangan dikocok, nanti permukaannya atasnya terkelupas, aduk dengan tangan , sambil ditepuk-tepuk

5. tes cetakan panas atau tidak, deengan meneteskan air, bila bunyi mendesis, tandanya sudah cukup panas.

6. tuang adonan jangan diaduk, turunkan suhu ke paling kecil,tunggu sampe keluar gelembung-gelembung kecil.

6. cetakan kue selama pemanggangan tidak boleh ditutup

7. Setelah kue matang jangan dikeluarkan dari loyang, bisa rusak bentuknya, tunggu setelah dingin baru dikeluarkan dari loyangnya.



Sunday, October 25, 2009

Tips loyang kue

tips ini di'copas' dari sini
Memilih Loyang Berdasar Jenis Cake
Ada yang nanya, bisa gak bikin bolu gulung pake loyang cake biasa tapi diisi ngga penuh. Atau, bisakah bikin brownies menggunakan loyang tinggi agar mendapat brownies yang tinggi sekaligus.

Sesungguhnya kunci utama cara memanggang adonan cake yang baik, jarak antara permukaan adonan dengan tinggi dinding loyang tidak boleh terlalu jauh. Patokannya, jarak permukaan adonan adalah 1/4 dari permukaan loyang. Misalkan kita memakai loyang setinggi 10cm maka permukaan adonan berjarak 2.5cm dari tinggi loyang, sehingga saat mengembang maka permukaan kue akan sama rata ato bahkan sedikit lebih tinggi dari loyang. Hal ini dimaksudkan agar permukaan adonan mendapatkan “sapuan” udara panas yang optimal sehingga mengembang dengan cantik dan permukaan kue bisa kering sempurna. Kalo ketinggian loyang jauh dari permukaan adonan, cuma dapet hawa panas doang tanpa sapuan ato aliran karena terhalang tingginya dinding loyang. Efeknya, untuk mencapai matang merata dan sempurna akan butuh waktu lebih lama, bahkan sering juga permukaannya kurang bisa kering sempurna. Itulah sebabnya kenapa ada beragam jenis loyang dengan ketinggian berbeda2 untuk ukuran luas (panjang dan lebar) yang sama, karena disesuaikan dengan jenis adonan yang dipanggang.

Loyang brownies lebih rendah daripada loyang sponge, karena adonannya berat, bentuk kuenya ga boleh terlalu tebal agar matangnya merata dengan baik. Bila terlalu tebal, butuh waktu cukup lama untuk mematangkan bagian tengah brownies, akibatnya bagian pinggir sudah mengering/overbaked ketika bagian tengah baru menjadi matang. Maka dibuat loyang brownies yang punya ketinggian 3-4cm saja.
Kue chiffon memiliki tekstur adonan yang ringan sehingga kuenya umum berbentuk tinggi, maka dibuat loyang chiffon yang tingginya sampe 12cm lebih.
Adonan sponge dan buttercake yang jenisnya gak terlalu ringan kayak chiffon tapi juga gak berat2 amat kayak brownies, kue ini umumnya memiliki ketebalan 6-7 cm, maka diciptakan loyang sponge dengan tinggi 7-8 cm.
Ato adonan kue dengan banyak kuning telur tapi sedikit tepung seperti lapis surabaya dan bolu gulung, meski adonannya ringan tapi kalo dibentuk tinggi akan cenderung kempis di tengah karena tepungnya sedikit. Maka lapis surabaya umumnya dibuat tipis2 3cm dan ditumpuk jadi satu agar menjadi tinggi, dan bolu gulung memang harus tipis agar bisa digulung. Dan dibuatlah loyang lapis surabaya dan bolu gulung yang tingginya hanya sekitar 4cm.
Begitu juga dengan cookies, yang tinggi loyangnya hanya 1-2 cm karena cookies bentuknya tipis dan garing, dibuatlah loyang cookies yang tingginya hanya 1cm atau bahkan tidak berdinding (cookie sheet).

kalo yg dibawah ini dari sini
Standar loyang

Cake dengan telur 3 butir gunakan loyang ukuran 15 cm

Cake dengan telur 4 butir gunakan loyang ukuran 18 cm

Cake dengan telur 5 butir gunakan loyang ukuran 20 cm

Cake dengan telur 6 butir gunakan loyang ukuran 22 cm



Bila menggunakan loyang tulban (Loyang Cincin) maka ukuran loyang dikurangi 1 tingkat.Misalnya loyang tulban 20 cm untuk cake dengan telur 4 butir.